Kisah Pendeta
Barshisha dan Godaan Syetan
Pada zaman Bani
Israil, ada seorang pendeta bernama Barshisha. Dia adalah ahli ibadah dan
doanya sangat maqbul. Selain itu dia juga bisa melihat orang yang sakit apa
saja sehingga Barshisha sering dimintai obat bila ada orang yang sakit.
Pada suatu
hari, ada iblis yang ingin menggoda Barshisha. Iblis lalu mengumumkan pada
syetan-syetan lain. Iblis itu berkata, "Siapa yang bisa memfitnah dan
menyasarkan pendeta ini (Barshisha)?". Lalu salah satu syetan bernama
Ifrit menjawab, "Aku yang bisa memfitnah pendeta itu. Bila aku tak bisa
memfitnahnya, aku terima tidak diakui sebagai golonganmu." Lalu Iblis itu
berkata kepada Ifrit, "Perkara yang akan kamu gunakan, saya serahkan
padamu."
Ifrit pergi
menemui Ratu Bani Israil. Ratu itu mempunyai seorang anak perempuan yang sangat
cantik. Ketika Ifrit dating, anak tersebut berbicara dengan orang tua dan sanak
familinya. Seketika Ifrit menggoda anak perempuan itu lalu anak itu menjadi
gila hingga beberapa hari. Orang tua dan keluarganya kaget dan bingung karena
gilanya anak perempuan itu. Kemudian Ifrit datang lagi ke rumah Ratu itu dan
menjelma menjadi seorang manusia. Ifrit berkata, "Bila Anda sekalian
ingin anak perempuan ini cepat sembuh, Anda mintakan saja doa kepada pendeta
Barshisha. Dia bisa menyembuhkan penyakit apa saja." Setelah mendengar
keterangan Ifrit, anak itu dibawa ke rumah Barshisha lalu diobati sehingga
langsung sembuh. Tetapi saat ia dibawa pulang, gilanya kambuh lagi. Ifrit
berkata lagi, "Bila anak itu ingin sembuh selamanya, sebaiknya anak itu
dititipkan di rumah Barshisha hingga beberapa hari." Akhirnya,
dibawalah anak perempuan itu ke rumah Barshisha. Tetapi, karena Barshisha
adalah ahli sholat dan puasa, dia tidak ingin menerima anak itu dirumahnya. Namun
setelah dipaksa, Barshisha mau menerimanya. Anak itu pun tinggal dan diberi
makan di rumah Barshisha hingga beberapa hari.
Pada suatu
hari, Ifrit membujuk Barshisha, dan tergodalah Barshisha oleh Ifrit. Barshisha
jatuh cinta setelah melihat wajah anak Ratu yang cantik itu. Akhirnya Barshisha
mengikuti hawa nafsunya sehingga anak perempuan itu hamil. Naudzubillah min
dzalik. Ifrit kemudian mendatangi Barshisha dan berkata, "Pendeta, kamu
itu bagaimana kok menghamili anak perempuan itu? Kamu tidak akan bisa selamat dari
hukuman sang Ratu, kecuali kamu mau membunuh anak itu dan menguburnya di dekat
mushollamu. Nanti, bila orang-orang bertanya, kamu jawab saja anak itu
meninggal karena Allah, pasti mereka akan percaya." Karena takut akan
hukuman Ratu, anak perempuan tadi pun dibunuh dan dikuburkan di dekat musholla
Barshisha. Setelah itu, orang-orang mendatangi Barshisha untuk menanyainya
tentang kematian anak perempuan tadi. Lalu Barshisha menjawab anak tadi
meninggal karena Allah. Maka percayalah orang-orang itu dan mereka pulang
kembali. Ifrit kemudian mendatangi orang-orang yang baru pulang dari rumah
Barshisha dan mengatakan, "Sebenarnya pendeta tadi berhubungan dengan
anak ratu sehingga anak itu hamil. Tetapi karena dia takut dengan hukuman Ratu,
dia pun membunuh anak itu dan menguburkannya di dekat musholla." Ratu Bani Israil pun mendengar kabar itu.
Segera dia berangkat menyelidiki ke rumah Barshisha. Kemudian menggali kuburan
anak tadi. Dan benar saja, bahwa anak tadi meninggal karena dibunuh.
Akhirnya,
Barshisha ditangkap dan digantung. Setelah Barshisha digantung, Ifrit
mendatanginya dan berkata, "Aku bisa menyelamatkanmu dari kejadian ini
jika kamu mau bersujud padaku dengan sujud selain pada Allah."
Barshisha pun menjawab, "Karena aku digantung seperti ini, bagaimana
caranya agar aku bisa bersujud padamu?" Ifrit berkata, "Aku
rela kamu sujud padaku dengan isyarat kepalamu." Lalu Barshisha pun
bersujud dengan isyarat kepalanya. Ifrit lalu berkata, "Sekarang aku
sudah bebas, aku tidak akan campur tangan padamu lagi. Karena aku takut pada
Rabbil alamin." Akhirnya Barshisha dan syetan itu masuk neraka
selama-lamanya. Naudzubillah min dzalik.
Seperti itulah
syetan akan menggoda manusia hingga liang kuburnya. Hingga seorang yang ahli
ibadah seperti Barshisha pun bisa tergoda oleh syetan. Naudzubillah min
dzalik. Semoga kisah Barshisha ini bisa menjadi bahan renungan kita untuk
semakin mendekatkan diri kepada Allah. Dan semoga kita selalu berada dalam
lindungan Allah dari godaan-godaan syetan, amin…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar